Tampilkan postingan dengan label Materi ujian nasional fisika. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Materi ujian nasional fisika. Tampilkan semua postingan

Ringkasan materi dan pembahasan soal UN tentang teori Kinetik Gas

September 06, 2015 0

RINGKASAN MATERI DAN PEMBAHASAN SOAL UN FISIKA SMA TENTANG TEORI KINETIK GAS

Ringkasan materi dan pembahasan soal-soal ujian nasioanl fisika sma tentang teori kinetik gas ini meliputi: Hukum Boyle-Gay Lussac, persamaan umum gas ideal, tekanan gas, kecepatan efektif, dan energi kinetik gas. 

HUKUM BOYLE-GAY LUSSAC

Teori kinetik gas

PERSAMAAN UMUM GAS IDEAL

Teori kinetik gas

Keterangan:
P = tekanan gas (Pa).
V = volume (m3).
n = mol gas.
R = tetapan umum gas ideal (8,314 J/mol.K).
T = suhu mutlak (K).
N = jumlah partikel gas.

TEKANAN GAS

Teori kinetik gas
Dengan Ek = energi kinetik rata-rata (Joule).

KECEPATAN EFEKTIF

Teori kinetik gas
Dengan ρ = massa jenis gas dan Mr = massa molekul relatif (gram/mol).

ENERGI KINETIK GAS

ENERGI KINETIK GAS

CONTOH SOAL TEORI KINETIK GAS DAN PEMBAHASAN

Nomor 1 (UN 2010)
Suatu gas ideal mula-mula menempati ruang yang volumenya V dan tekanan P. Jika suhu gas menjadi 5/4 T dan volumenya menjadi 3/4 V maka tekanannya menjadi...
A. 3/4 P
B. 4/3 P
C. 3/2 P
D. 5/3 P
E. 2P

Pembahasan:
Gunakan rumus:
P1 . V1 / T1 = P2 . V2 / T2
P . V / T = P2 . 3/4 V / 5/4 T
P2 = 5/3 P
Jawaban: D

Nomor 2 (UN 2011)
Faktor yang mempengaruhi energi kinetik gas didalam ruang tertutup:
1) tekanan
2) volume
3) suhu
4) jenis zat
Pernyataan yang benar adalah...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 saja
E. 3 saja

Pembahasan
Persamaan energi kinetik gas adalah Ek = 3/2 kT, jadi yang mempengaruhi energi kinetik gas adalah suhu.
Jawaban: E

Nomor 3 (UN 2009)
Gas ideal yang berada dalam suatu bejana dimampatkan (ditekan), maka gas akan mengalami...
A. penurunan laju partike
B. penurunan suhu
C. kenaikan suhu
D. penambahan partikel gas
E. penurunan partikel gas

Pembahasan
Berdasarkan persamaan umum gas ideal P . V = N k T, diperoleh tekanan sebanding dengan suhu. Jadi jika tekanan besar maka suhu naik dan sebaliknya.
Jawaban: C

Nomor 4
Sepuluh liter gas ideal suhunya 127oC mempunyai tekanan 165,6 N/m2. Banyak partikel gas tersebut adalah...
A. 2 . 1019 partikel
B.  3 . 1019 partikel
C.  2 . 1020 partikel
D. 3 . 1020 partikel
E.  5 . 1019 partikel

Pembahasan
Untuk menghitung banyak partikel gas, gunakan persamaan umum gas ideal, tetapi hitung terlebih dahulu mol gas
PV = n R T
165,6 N/m2 . 0,01 m3 = n . 8,314 J/mol . K . (127 + 273) K
1,656 Nm = n . 3325,6 J/mol
n = 1,656 Nm / 3325,6 J/mol = 0,0005 mol
Menghitung banyak partikel
N = n Na = 0,0005 . 6,02 . 1023 = 0,003 . 1023 = 3 . 1020 Partikel
Jawaban: D

Nomor 5
Jika P = tekanan, V = volume, T = suhu mutlak, N = jumlah partikel, n = jumlah mol, k = konstanta Boltzmann, R = tetapan umum gas, dan N0 = bilangan Avogadro, maka persamaan gas berikut benar, kecuali...
A. PV = nRT
B.       PV = N/N0 RT
C.       PV = nkT
D.       PV = NkT
E.        PV = nN0Kt

Pembahasan
Rumus yang salah dari persamaan umum gas ideal adalah PV = n k T karena seharusnya PV = NkT
Jawaban: C

Nomor 6
Suatu gas ideal menempati ruang yang volumenya V, suhu T dan tekanan P. Kemudian dipanaskan sehingga volumenya menjadi 5/4 V dan tekanannya menjadi 4/3 P. Jadi pada pemanasan itu suhu gas
menjadi...
A. 3/4 T
B. 4/3 T
C. 4/2 T
D. 3/2 T
E. 5/3 T

Pembahasan
(P1 . V1) / T1 = (P2 . V2) / T2
(P . V) / T = (4/3 P . 5/4 V) / T2 (coret P dan V)
1/T = (5/3) / T2
T2 = 5/3 T
Jawaban: E

Nomor 7
Suatu gas ideal mula-mula menempati ruang yang volumenya V dan tekanan P. Jika suhu gas menjadi 5/4 T dan volumenya menjadi 3/4 V, maka tekanannya menjadi...
A. 3/4 P
B. 4/3 P
C. 3/2 P
D. 5/3 P
E. 2 P

Pembahasan
(P1 . V1) / T1 = (P2 . V2) / T2
(P . V) / T = (P2 . 3/4 V) / 5/4T (coret 4, V dan T)
P = (P2 3/5)
P2 = 5/3 P
Jawaban: D

Nomor 8
Sejumlah gas ideal berada didalam ruangan tertutup mula-mula bersuhu 27oC. Supaya tekanannya menjadi 4 kali semula, maka suhu ruangan tersebut adalah...
A.       108 oC
B.       297 oC
C.       300 oC
D.       927 oC
E.        1200 oC

Pembahasan
(P1 . V1) / T1 = (P2 . V2) / T2
(P . V) / 300 K = (4P . V) / T2 (coret P dan V)
1/300 K = 4/ T2
T2 = 4 . 300 K = 1200 K = (1200 - 273) 0C = 927 0C
Jawaban: D

Nomor 9
Gas ideal yang berada dalam suatu bejana dimampatkan (ditekan) maka gas akan mengalami...
A. Penurunan laju partikel
B. Penurunan suhu
C. Kenaikan suhu
D. Penambahan partikel gas
E. Penurunan partikel gas

Pembahasan
Jika gas ditekan berarti menambah tekanan yang mengakibatkan kenaikan suhu karena tekanan sebanding dengan suhu (PV = n R T)
Jawaban: C

Nomor 10
Dalam ruangan yang bervolume 1,5 liter terdapat gas yang bertekanan 105 Pa. Jika pertikel gas memiliki kelajuan rata-rata 50 m/s, maka massa gas tersebut adalah...
A. 80 gram
B. 8 gram
C. 3,2 gram
D. 0,8 gram
E. 0,4 gram

Pembahasan
Untuk menghitung massa gas gunakan persamaan tekanan gas
P V = 1/3 N m v2
105  . 1,5 10-3 = 1/3 N m (50)2
150 = 1/3 N . m 2500
N m = 750 / 2500 = 0,3 kg
N m = 300 gram (N m = massa seluruh gas sedangkan m = massa satu partikel gas)
Jawaban: -

Nomor 11
Partikel-partikel gas oksigen didalam tabung tertutup pada suhu 20oC memiliki energi kinetik 2140 J. Untuk mendapatkan energi kinetik 6420 J kita harus menaikkan suhunya menjadi...
A. 879 oC
B.  606 oC
C.  589 oC
D.  60 oC
E.  40 oC

Pembahasan
Gunakan perbandingan persamaan energi kinetik gas
EK1 / EK2 = (3/2 k T1) / (3/2 k T2) = T1 / T2
2140 J / 6420 J  = (20 + 273) K / T2
0,33 = 293 K/T2
T2 = 293 K / 0,33 = 887,9 K = 887,9 - 273 = 615 Co
Jawaban: -

Nomor 12
Gas ideal bersuhu T1 diisikan kedalam tabung. Jika gas dipanaskan sampai suhunya T2 (T2> T1), maka pengaruh pemanasan pada kecepatan partikel gas (v), energi kinetik (Ek) dan jumlah partikel
gas adalah..
teori kinetik gas

Pembahasan
Jika suhu gas dinaikkan akan mengakibatkan kenaikan tekanan, volume dan energi kinetik.
Jawaban: A

Nomor 13
Gas ideal dalam ruang tertutup bersuhu T kelvin mengalami penurunan suhu menjadi ½ T kelvin. Perbandingan energi kinetik partikel sebelum dan sesudah penuruan suhu adalah...
A. 1 : 4
B. 1 : 2
C. 1 : 1
D. 2 : 1
E. 4 : 1

Pembahasan
Gunakan perbandingan persamaan energi kinetik gas (lihat soal nomor 8)
EK1 / EK2 = T1 / T2
EK1 / EK2 = T / 1/2T = 2 / 1 = 2 : 1
Jawaban: D

Pembahasan soal teori kinetik gas video youtube







Ringkasan materi dan pembahasan soal UN tentang kinematika gerak lurus

September 06, 2015 0

RINGKASAN MATERI DAN PEMBAHASAN SOAL UN TENTANG KINEMATIKA GERAK LURUS

Ringkasan materi dan pembahasan soal-soal ujian nasional fisika sma tentang kinematika gerak lurus ini meliputi bahasan jarak dan perpindahan, kecepatan rata-rata dan kelajuan, percepatan, gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan, gerak jatuh bebas dan gerak vertikal. Pembahasan soal gerak lurus berubah beraturan mencakup pembahasan soal tentang kecepatan, percepatan dan jarak yang ditempuh benda, dan menghitung percepatan dari sebuah grafik (v-t). Pada gerak jatuh bebas, pembahasan soal mencakup ciri-ciri gerak jatuh bebas, menentukan kecepatan gerak jatuh bebas dan ketinggian benda yang bergerak jatuh bebas. Pada gerak vertikal ke atas, pembahasan meliputi soal tentang menentukan ketinggian maksimum, waktu yang diperlukan untuk mencapai ketingian maksimum, dan lainnya.

JARAK

Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh oleh benda yang bergerak mulai dari posisi awal dan selesai pada posisi akhir.

PERPINDAHAN

Perpindahan adalah jarak terpendek dari posisi akhir dan posisi awal dari sebuah benda.

KELAJUAN RATA-RATA

Kinematika gerak lurus

KECEPATAN RATA-RATA

Kinematika gerak lurus

PERCEPATAN RATA-RATA

Kinematika gerak lurus

Keterangan:
v2 = kecepatan kedua (m/s).
v1 = kecepatan pertama (m/s).
t2 = waktu kedua (s).
t1 = waktu (s).

GERAK LURUS BERATURAN

Yaitu gerak yang lintasannya lurus dengan kecepatan tetap.
Kinematika gerak lurus

Keterangan:
v = kecepatan (m/s)
s = jarak (m)
t = waktu (s)

GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak yang lintasannya lurus dengan percepatan tetap.
Kinematika gerak lurus
Keterangan:
v = kecepatan (m/s)
v0 = kecepatan awal (m/s)
a = percepatan (m/s2)
t = waktu (s)
s = jarak (m)
Catatan!
a positif jika geraknya dipercepat.
a negatif jika geraknya diperlambat.

CONTOH GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN

Gerak jatuh bebas

Ciri-ciri:
1) Kecepatan awal nol (v0 = 0).
2) Gerak dipercepat sebesar percepatan gravitasi.
Kinematika gerak lurus
Keterangan:
v = kecepatan (m/s).
g = percepatan gravitasi (10 m /s2).
h = ketinggian/jarak vertikal (m).

Gerak vertikal ke atas

Ciri-ciri:
1) Kecepatan awal ≠ 0
2) Gerak diperlambat sebesar percepatan gravitasi.
3) Pada saat mencapai ketinggian maksimum, kecepatan benda nol.

Kinematika gerak lurus

Keterangan:
v = kecepatan (m/s).
v0 = kecepatan awal (m/s).
g = percepatan gravitasi (10 m/s2).
h = ketinggian/jarak vertikal (m).

Gerak vertikal ke bawah

Ciri-ciri:
1) Kecepatan awal ≠ 0.
2) Gerak dipercepat sebesar percepatan gravitasi.
Kinematika gerak lurus

CONTOH SOAL GLBB DAN PEMBAHASAN

Nomor 1 (UN 2013)
Seorang siswa terjun dari papan kolam renang setinggi 8 meter dari permukaan air tanpa kecepatan awal. Tinggi siswa diabaikan. Jika massa siswa tersebut 50 kg dan g = 10 m/s2, maka kecepatan siswa tersebut saat membentur permukaan air adalah...
A. 16 m/s
B. 4 √10 m/s
C. 4 √5 m/s
D. 4 √2 m/s
E. 4 m/s

Pembahasan:
Hitung terlebih dahulu waktu t

Menghitung kecepatan v

Jawaban: B

Nomor 2 (UN 2012)
Seorang anak berlari menempuh jarak 80 meter ke utara, kemudian berbelok ke timur 80 meter dan keselatan 20 meter. Besar perpindahan yang dilakukan anak tersebut adalah...
A. 60 m
B. 80 m
C. 100 m
D. 120 m
E. 180 m

Pembahasan:
Gambar perjalanan anak tersebut sebagai berikut:
Kinematika gerak lurus
Jawaban: C

Nomor 3 (UN 2009)
Mobil bermassa 800 kg bergerak dengan kecepatan awal 36 km/jam, setelah menempuh jarak 150 m kecepatan menjadi 72 km/jam. Waktu tempuh mobil adalah....
A. 5 sekon
B. 10 sekon
C. 17 sekon
D. 25 sekon
E. 35 sekon

Pembahasan:
Ubah terlebih dahulu v kedalam m/s
36 km/jam = 10 m/s dan 72 km/jam = 20 m/s
Hitung percepatan dengan persamaan: v2 = v02 + 2 a s
202 = 102 + 2 . a . 150
400 = 100 + 300 . a
a = 1 m/s2
Menghitung t:
Jawaban: B

Nomor 4
Fitria melakukan perjalanan napak tilas dimulai dari titik A ke titik B : 600 m arah utara; ke titik C 400 m arah barat; ke titik D 200 m arah selatan; dan kemudian berakhir di titik E 700 m arah timur. Besar perpindahan yang dialami Fitria adalah...
A. 100 m
B. 300 m
C. 500 m
D. 1.500 m
E. 1.900 m

Pembahasan
Gambar perjalanan Fitria adalah sebagai berikut!
Kinematika gerak lurus

Jawaban: C

Nomor 5
Seorang anak berjalan lurus 10 meter ke barat kemudian belok ke selatan sejauh 12 meter, dan belok lagi ke timur sejauh 15 meter. Perpindahan yang dilakukan anak tersebut dari posisi awal.....
A. 18 meter arah barat daya
B. 14 meter arah selatan
C. 13 meter arah tenggara
D. 12 meter arah timur
E. 10 meter arah tenggara

Pembahasan
Gambar perjalanan anak adalah sebagai berikut!
Kinematika gerak lurus

(arah tenggara)
Jawaban: C

Nomor 6
Pergerakan seorang anak ketika berlari disebuah lapangan terlihat seperti gambar.

Jika satu kotak berukuran 10 m x 10 m perpindahan yang dilakukan anak itu adalah...
A. 5 m
B. 30 m
C. 40 m
D. 50 m
E. 70 m

Pembahasan

Jawaban: D

Nomor 7
Kecepatan (v) benda yang bergerak lurus terhadap waktu (t) diperlihatkan grafik v-t berikut!

Benda akan berhenti setelah bergerak selama...
A. 4 sekon
B. 5 sekon
C. 8 sekon
D. 10 sekon
E. 20 sekon

Pembahasan
Hitung terlebih dahulu percepatan benda

(tanda negatif menunjukkan gerak diperlambat)
Waktu untuk berhenti

Jawaban: C

Nomor 8
Perhatikan grafik kecepatan (v) terhadap waktu (t) dari sebuah benda yang bergerak lurus.

Besar perlambatan yang dialami benda adalah...
A. 2,5 m/s2
B. 3,5 m/s2
C. 4,0 m/s2
D. 5,0 m/s2
E. 6,0 m/s2

Pembahasan
Perlambatan ditunjukkan oleh grafik yang menurun

Jawaban: D

Nomor 9
Grafik disamping menginformasikan sebuah mobil bergerak lurus berubah beraturan. Jarak yang ditempuh mobil selama 4 sekon adalah...

A. 200 m
B. 160 m
C. 120 m
D. 100 m
E. 80 m

Pembahasan
Hitung terlebih dahulu percepatan

Menghitung jarak (t = 4)
S = v0 . t + ½ a . t2 = 40 . 4 + 1/2 . (-5) . 42 = 160 - 40 = 120 m
Jawaban: C

Nomor 10
Perhatikan grafik kecepatan v terhadap t untuk benda yang bergerak lurus berikut.

Jarak yang ditempuh benda selama 10 detik adalah....
A. 16 m
B. 20 m
C. 24 m
D. 28 m
E. 36 m

Pembahasan
Untuk menghitung jarak  dari grafik v-t adalah dengan menghitung luas dibawah grafik selama 10 detik yaitu berupa bangun trapesium dan segitiga.
(trapesium) S = 1/2 (4 + 8) . 4 = 24 m
(segitiga) S = 1/2 . 2 . 4 = 4
(Jarak total) S = 24 + 4 = 28 m
Jawaban: D

Nomor 11
Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 25 m di atas tanah (g = 10 m/s2). Kecepatan benda itu saat berada pada ketinggian 5 m diatas tanah adalah..
A. 65 m/s
B. 50 m/s
C. 20 m/s
D. 10 m/s
E. 5 m/s

Pembahasan
Untuk menghitung kecepatan gerak jatuh bebas gunakan rumus:

Jawaban: C

Nomor 12
Sebuah benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal. Setelah 2 detik benda sampai tanah (g = 10 m/s2). Tinggi menara adalah...
A. 40 m
B. 25 m
C. 20 m
D. 15 m
E. 10 m

Pembahasan
Untuk menghitung tinggi menara gunakan rumus:
h = 1/2 . g. t2 = 1/2 . 10 . 22 = 20 m
Jawaban: C

Soal latihan kinematika gerak lurus

Nomor 1
Sebuah mobil mula-mula diam. Kemudian mobil itu dihidupkan dan mobil bergerak dengan percepatan tetap 2 m/s2. Setelah mobil bergerak selama 10 s mesinnya dimatikan hingga mobil mengalami perlambatan tetap dan mobil berhenti 10 s kemudian. Jarak yang masih ditempuh mobil mulai dari saat mesin dimatikan sampai berhenti adalah...
A. 210 m
B. 200 m
C 195 m
D. 100 m
E. 20 m

Nomor 2
Sebuah kereta api mendapat percepatan 2 m/s2 selama 10 sekon dari keadaan diam, lalu diperlambat dengan perlambatan 4 m/s2 sampai berhenti. Jarak total yang ditempuh kereta tersebut adalah...
A. 50 m
B. 100 m
C. 150 m
D. 200 m
E. 250 m

Nomor 3
Besar kecepatan suatu partikel yang mengalami perlambatan konstan ternyata berubah dari 30 m/s menjadi 15 m/s setelah menempuh jarak sejauh 75 m. Partikel tersebut akan berhenti setelah menempuh lagi jarak sejauh...
A. 15 m
B. 20 m
C. 25 m
D, 30 m
E, 50 m

Nomor 4
Sebuah mobil dengan kecepatan 36 km/jam direm mendadak sehingga  terbentuk bekas dijalan sepanjang 20 m. Waktu pengereman yang dibutuhkan sampai mobil berhenti adalah sebesar...
A. 2 s
B. 4 s
C. 6 s
D. 8 s
E. 10 s

Nomor 5
Sebuah lift bergerak ke atas dengan percepatan 3 m/s2, kemudian bola dilepaskan 1,7 m diatas lift tersebut. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s2, maka waktu yang diperlukan bola untuk jatuh di lantai lift adalah...
A. 0,25 s
B. 0,52 s
C. 0,75 s
D. 0,80 s
E. 0,95 s

Pembahasan soal kinematika gerak lurus video youtube

















Ringkasan materi dan pembahasan soal UN fisika tentang Listrik dinamis

September 06, 2015 0

RINGKASAN MATERI DAN PEMBAHASAN SOAL UN TENTANG LISTRIK DINAMIS

Listrik dinamis merupakan bahasan fisika tentang muatan listrik yang bergerak dalam suatu penghantar atau disebut arus listrik. Syarat terjadinya arus listrik adalah adanya sumber tegangan, ada penghantar dan rangkaiannya tertutup. Itulah sedikit ulasan tentang listrik dinamis.
Dibawah ini merupakan ringkasan materi dan pembahasan soal-soal ujian nasional fisika sma tentang listrik dinamis yang meliputi hukum Ohm, membaca hasil pengukuran alat ukur listrik seperti Amperemeter dan Voltmeter, rangkaian seri dan paralel hambatan dan hukum Kirchoff. Selain itu, bahasan ini dilengkapi dengan soal-soal latihan untuk mengukur tingkat pemahaman. Jadi pas buat menghadapi ujian nasional, ulangan harian atau Ujian lainnya.

HUKUM OHM

HUKUM OHM
Keterangan:
V = tegangan (volt).
I = kuat arus listrik (A).
R = hambatan (Ohm).

MEMBACA HASIL PENGUKURAN MELALUI ALAT UKUR LISTRIK

MEMBACA HASIL PENGUKURAN MELALUI ALAT UKUR LISTRIK

Dengan P = hasil pengukuran.

RANGKAIAN SERI HAMBATAN

RANGKAIAN SERI HAMBATAN

RANGKAIAN SERI HAMBATAN

RANGKAIAN PARALEL HAMBATAN

RANGKAIAN PARALEL HAMBATAN

RANGKAIAN PARALEL HAMBATAN

HUKUM I KIRCHHOFF

Arus yang masuk ke titik percabangan sama dengan arus yang keluar dari titik percabangan.

HUKUM I KIRCHHOFF
HUKUM I KIRCHHOFF

HUKUM II KIRCHHOFF

Jumlah beda potensial komponen listrik pada suatu rangkaian tertutup sama dengan nol.

 HUKUM II KIRCHHOFF
Catatan!
I (+) jika arah arus searah arah loop dan I (–) jika sebaliknya.
V (+) jika dalam mengitari menemui kutub positif baterai terlebih dahulu dan V (–) jika sebaliknya.

CONTOH SOAL LISTRIK DANAMIS DAN PEMBAHASAN

Nomor 1 (Ebtanas 1997)
Dari percobaan tegangan (V) dengan kuat arus (I) pada resistor dihasilkan grafik V-I pada gambar dibawah.

Jika V = 4,5 Volt, maka kuat arus yang mengalir adalah...
A. 5 mA
B. 10 mA
C. 20 mA
D. 30 mA
E. 35 mA

Pembahasan:
Dari grafik diketahui:
V = 3 V
I = 0,02 A
Ditanya: i (V = 4,5 V) = ...
Jawab:
Terlebih dahulu hitung R
R = (V / i) = 3 V / 0,02 A = 150 Ω
Menghitung i
i = (V / R) = 4,5 V / 150 Ω = 0,03 A
i = 30 mA
Jawaban: D

Nomor 2 (UN 2008)
Untuk mengetahui nilai hambatan (R) suatu kawat kumparan digunakan rangkaian seperti gambar.


Nilai hambatan R adalah....
A. 4,0 Ω
B. 6,5 Ω
C. 8,0 Ω
D. 9,5 Ω
E. 12,0 Ω

Pembahasan:
Diketahui:
Batas ukur Voltmeter = 10 V
Batas skala Voltmeter = 5 V
Angka pada jarum Voltmeter = 3 V
Batas ukur Amperemeter = 5 A
Batas skala Amperemeter = 5 A
Angka pada jarum Amperemeter = 1,5 A
Ditanya: R
Jawab:
Terlebih dahulu hitung V
V = (10 V/5V) . 3V = 6 V
Menghitung i
i = (5A / 5A) . 1,5 A = 1,5 A
Menghitung R
R = (V / i) = (6V / 1,5 A) = 4 Ohm
Jawaban: A

Nomor 3 (UN 2010)
Sebuah lampu X dihubungkan dengan sumber tegangan searah seperti pada gambar di bawah.



Daya lampu X adalah....
A. 150 W
B. 275 W
C. 300 W
D. 425 W
E. 490 W

Pembahasan:
Diketahui:
batas ukur = 10 A
Batas skala = 100 A
Angka pada jarum = 70 A
R = 10 ohm
Ditanya: P = ...
Jawab:
Terlebih dahulu hitung i
i = 10 / 100 . 7 A = 0,7 A
Menghitung P
P = i2 . R = (7 A)2. 10 Ohm = 490 Watt
Jawaban: E

Nomor 4 (UN 2000)
Perhatikan rangkaian hambatan pada gambar berikut.

Hambatan total dari ketiga resistor adalah...
A. 9,0 Ω
B. 7,0 Ω
C. 8,2 Ω
D. 6,0 Ω
E. 5,2 Ω

Pembahasan:
a. Terlebih dahulu hitung hambatan total susunan paralel.

RP = 6 Ω / 5 = 1,2 Ω
a. Menghitung hambatan total.
Rtotal = 1,2 Ω + 4 Ω = 5,2 Ω
Jawaban: E

Nomor 5 (UN 2010)
Rangkaian sederhana 3 hambatan identik R seperti gambar.

Jika titik A dan C diberi beda potensial 120 volt, maka potensial VAB adalah....
A. 48 volt
B. 72 volt
C. 80 volt
D. 96 volt
E. 100 volt

Pembahasan:
Diketahui:
VAC = 120 Volt
Ditanya: VAB =...
Jawab:

Nomor 5 (UN 2013)
Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut ini!

Besar kuat arus yang mengalir pada rangkaian adalah...
A. 5/3 A
B. 8/3 A
C. 11/3 A
D. 13/3 A
E. 14/3 A

Pembahasan
Gunakan hukum II kirchoff
1 Ω i + 6 Ω i - 12 V + 2 Ω i - 12 V = 0
9 Ω i - 24 V = 0
9Ω i = 24 V
i = 24/9 A = 8/3 A
Jawaban: B

Nomor 6 (UN 2012)
Perhatikan gambar disamping!

Kuat arus listrik yang mengalir pada hambatan R2 adalah...
A. 0,7 A
B. 1,3 A
C. 2,0 A
D. 3,0 A
E. 3,3 A

Pembahasan
Hitung hambatan total R2 dan R3
R = 2 Ohm
Hitung hambatan total ketiga hambatan
Rtot = 1 Ohm + 2 Ohm = 3 Ohm
Hitung arus yang mengalir dalam rangkaian
I = V / R = 6V / 3 Ohm = 2 A
Hitung tegangan pada R2
V = I . R = 2 A . 2 Ohm = 4 V
Jadi kuat arus pada R2 adalah I = V/R2 = 4 V / 3 Ohm = 1,3 A
Jawaban: B

Nomor 7 (UN 2012)
Perhatikan gambar susunan hambatan dibawah ini!

Besar kuat arus yang melalui R1 adalah...
A. 2,0 A
B. 2,5 A
C. 4,0 A
D. 4,5 A
E. 5,0 A

Pembahasan
Hitung hambatan total R1 dan R2
R = 2 Ohm
Hitung hambatan total ketiga hambatan
Rtot = 2 Ohm + 8 Ohm = 10 Ohm
Hitung arus yang mengalir dalam rangkaian
I = V/R = 40V / 10 Ohm = 4 A
Hitung tegangan pada R1
V = I . R = 4 A . 2 Ohm = 8 V
Jadi kuat arus pada R1 adalah I = V/R1 = 8 V / 4 Ohm = 2,0 A
Jawaban: A

Soal latihan listrik dinamis

Nomor 1 
Dua buah konduuktor listrik dengan bahan dan panjang yang sama tetapi dengan perbandingan luas 1 : 2, dirangkai secara paralel. Jika diberikan beda potensial pada kombinasi ini, maka perbandingan daya yang dihasilkan oleh kedua konduktor adalah...
A. P1 : P2 = 1 : 2
B. P1 : P2 = 1 : 4
C. P1 : P2 = 2 : 1
D. P1 : P2 = 4 : 1
E. P1 : P2 = 1 : 3

Nomor 2
Alat pemanas celup digunakan untuk mendidihkan sejumlah air. Ketentuan tersebut adalah 200 W dan 220 V. Jika alat tersebut dipasang pada tegangan 110 V dan digunakan untuk mendidihkan sejumlah air yang sama maka waktu yang diperlukan adalaha...
A. 2 kali lebih lama
B. 3 kali lebih lama
C. 4 kali lebih lama
D. 5 kali lebih lama
E. 6 kali lebih lama

Nomor 3
Ketel listrik mampu mendidihkan 3 liter air dengan suhu awal 20 C selama 10 menit. Jika tegangan yang diberikan 220 V, maka daya yang dikonsumsikan adalah...
A. 1342 watt
B. 1672 watt
C. 1834 watt
D. 2100 watt
E. 2455 watt

Nomor 4
Peranti pembuang panas yang biasa digunakan dalam rangkaian elektronika sebaiknya memiliki ciri-ciri....
1. Koefisien muai panjang tinggi
2. Luas permuakaan besar
3. Hambatan jenis tinggi
4. Konduktivitas kalor tinggi
Pernyataan yang benar adalah...
A. 1 dan 3
B. 1, 2, dan 3
C. 1, 2, 3, dan 4
D. 2 dan 4
E. 4 saja

Nomor 5
Sebuah kalkulator menggunakan panel surya 4 cm x 1 cm bekerja pada tegangan 3 volt dan arus 0,2 mA. Jika panel surya mengubah 20% energi cahaya menjadi energi listrik maka energi minimal yang diterima panel surya adalah...
A. 2,5 J
B. 4,0 J
C. 5,0 J
D. 7,5 J
E. 12,5 J

Nomor 6
Sebuah pompa air 220 V, 0,5 A dapat mengalirkan air dengan kecepatan 2 m/s pada pipa yang berdiameter 4 cm. Jika pompa digunakan untuk mengisi penuh bak air yang berukuran 100 cm x 100 cm x 50,24 cm, maka energi listrik yang dibutuhkan adalah...
A. 5 kJ
B. 11 kJ
C. 22 kJ
D. 15 kJ
E. 33 kJ

Nomor 7
Sebuah Amperemeter mempunyai hambatan 18 Ohm dan berdaya ukur 10 mA. Agar daya ukur meningkat menjadi 100 mA, harus dipasang hambatan....
A. 0,8 seri dengan amperemeter
B. 0,8 paralel dengan amperemeter
C. 2,0 seri dengan amperemeter
D. 2,0 paralel dengan amperemeter
E. 8,0 seri dengan amperemeter

Nomor 8
Agar dapat digunakan untuk mengukur tegangan, galvanometer dengan hambatan dalam Rg harus diberi hambatan seri yang jauh lebih besar dari Rg.
SEBAB
Pemasangan hambatan depan pada galvanometer akan menyebabkan arus yang melaluinya kecil.

Nomor 9
Agar dapat digunakan untuk mengukur tegangan, galvanometer dengan hambatan R harus diberi hambatan paralel yang lebih besar dari R.
SEBAB
Pemasangan hambatan secara paralel pada galvanometer akan menyebabkan terbaginya arus yang akan diukur.

Pembahasan soal listrik dinamis video youtube