Tampilkan postingan dengan label RNA. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label RNA. Tampilkan semua postingan
Beberapa Tipe Asam Ribonukleat [ ARN ]

Beberapa Tipe Asam Ribonukleat [ ARN ]

Mei 17, 2013 0
Asam Ribo Nukleat [ ARN ]

Asam Ribonukleat [ ARN ] dalam bahasa asing disebut Ribonucleic Acid [ RNA ], merupakan asam nukeat seperti halnya ADN / DNA.
Susunan kimia ARN mirip dengan ADN kecuali bahwa ARN mengandung gula ribose. ARN tidak memiliki basa Timin, tetapi memiliki basa Urasil. ARN terdapat dalam bentuk untaian tunggal [ single strand ], bukan untaian ganda [ double strand ].

Tipe molekul ARN

Setidaknya ada 3 tipe molekul ARN yang telah diketahui oleh manusia hingga saat ini. Ketiga tipe ARN dimaksud yakni : ARN tranpor [ ARN t ] atau disebut juga RNA transfer [ tRNA ], ARN duta [ ARN d ] atau disebut juga RNA messenger [ mRNA ] dan ARN ribosom [ ARN r ] yang disebut juga RNA ribosome [ RNA r ]. Masing-masing memiliki peranan yang berbeda dan sangat penting dalam ekspresi gen.
Untuk lebih jelasnya perhatikan table berikut .
               Tabel.1.1. Tipe-tipe ARN dan peranannya
Tipe ARN
Cirri-ciri
peranannya
ARN t
Molekul kecil, terdiri dari 70-90 nukleotida, berbentuk spt daun semanggi, ada beberapa basa yg saling berpasangan, memiliki bagian ujung sbg tempat menempelnya asam amino pecifik, bagian ujung lainnya terdapat triplet nukleotida [ antikodon ], jml 10-15% dari seluruh ARN di dalam sel. Transkripsi dikatalisis oleh RNA polymerase III
Sebagai adaptor antara asam amino dan kodon pada ARN m selama proses translasi
ARN m
Dicetak oleh ADN dlm inti sel pada saat-saat tertentu, ukuran molekul paling besar, jml 5-10% dari seluruh ARN dalam sel, transkripsi dikatalisis oleh RNA polymerase II
Membawa informasi genetic dari ADN dalam bentuk kodon
ARN r
Komponen penting pembentuk ribosom, di hasilkan dari gen khusus [ daerah pengatur nucleolus ] pada kromatin, jmlnya 80% dari seluruh ARN dalam sel. Trankripsi dikatalisis ARN polymerase I
Berinteraksi dengan protein ribosom membentuk struktur kompleks ribosom.

Semua jenis ARN dihasilkan melalui proses transkripsi dengan enzim yang berbeda.
ARNm diterjemahkan menjadi polipeptida specific. Sedangkan produk akhir dari gen yang mengkode ARNt dan ARNr adalah molekul ARN karena kedua ARN ini tidak ditranslasi menjadi protein.

GEN, Pengertian dan Fungsinya

Oktober 12, 2012 0

Adalah W.Johansen( 1898 ), seorang ilmuwan yang mengenalkan istilah GEN untuk menjelaskan factor / elemen / determinan pada masa Mendel.
Posisi Gen [ dr : id.wikipedia.org ]

Apakah GEN itu ?
Kata Gen berasal dari bahasa Belanda: gen , yang berarti  unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Menurut Morgan, gen adalah suatu zarah ( zat yang berukuran sangat kecil ) yang kompak dan menempati suatu tempat pada kromosom bernama lokus. Oleh Morgan juga dikatakan, gen mengandung satuan informasi genetic dan mengatur sifat menurun tertentu.
Beberapa pendapat terkini mendefinisikan gen sebagai suatu lokasi tertentu pada genom yang berhubungan dengan pewarisan sifat dan dapat dihubungkan dengan fungsi sebagai regulator ( pengendali ), sasaran transkripsi, atau peran-peran fungsional lainnya.

Apa fungsi GEN ?
Dari beberapa pendapat yang dikemukakan para ahli, GEN memiliki fungsi sebagai : 
  •  Pengatur metabolism tubuh, pertumbuhan dan perkembangan organism
  • Penyampai informasi genetic dari induk kepada keturunannya [ dari generasi ke generasi berikutnya ].
Bagaimana bentuk GEN itu ?
Secara fisik, gen berbentuk urutan DNA yang menyandikan  suatu protein/ polipeptidatertentu , atau seuntai RNAyang memiliki fungsi bagi organisme yang memilikinya. Urutan DNA berupa rangkaian basa nitrogen dari jenis pirimidin [ timin dan sitosin ] maupun dari jenis purin [ adenine dan guanine ]. Kombinasi keempat jenis basa nitrogen membentuk rangkaian 3 basa nitrogen [ triplet ] yang sering disebut kodogen yang sangat panjang dimana setiap kodogen menyandikan jenis asam amino tertentu yang bila dirangkai akan membentuk polipeptida yang akhirnya membentuk suatu protein tertentu. itulah .

Bagaimana Gen membentuk protein ?
Protein disintesis oleh tubuh organism melalui sebuah proses yang disebut sintesis protein. Pembentukan sebuah protein dikendalikan oleh molekul DNA. Ini berarti bahwa, gen mengendalikan pembentukan protein.
Sebagai contoh : ketika sebuah molekul DNA memiliki rangkaian kodogen SGT-GST-TTS-STT maka DNA akan membentuk kode [ melalui mRNA ] dengan rangkaian kodon GSA-SGA-AAS-GAA maka dalam sintesis akan terbentuk rangkaian asam amino berupa alanin-arginin-asparagin-asam glutamate. Rangkaian asam-asam amino inilah yang akhirnya membentuk sebuah polipeptida.

Penggunaan istilah  "gen" dalam kehidupan sehari-hari ( misalnya "gen cerdas" atau "gen warna rambut" ) sering kali dimaksudkan untuk alel[ pilihan variasi yang tersedia oleh suatu gen ]. Meskipun ekspresi alel dapat serupa, orang lebih sering menggunakan istilah alel untuk ekspresi gen yang secara fenotipikberbeda.

Gen diwariskan oleh satu individu kepada keturunannya melalui suatu proses reproduksi, bersama-sama dengan DNA yang membawanya. Dengan demikian, informasi yang menjaga keutuhan bentuk dan fungsi kehidupan suatu organisme dapat terjaga.